Menjelajah Lingkungan Sekolah Baru Melalui MPLS

MPLS - Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah, merupakan kegiatan umum yang dilaksanakan di sekolah setiap awal tahun ajaran guna menyambut kedatangan para peserta didik baru. MPLS bertujuan untuk memberikan bekal sekaligus kesan positif yang menyenangkan kepada peserta didik baru tentang lingkungan sekolahnya. Selain itu, program adanya MPLS tak lain yaitu pengenalan program sekolah, pengenalan cara belajar di sekolah, pengenalan konsep diri, pembinaan awal terhadap budaya sekolah, dan pengenalan sarana prasarana sekolah. Upacara pembukaan MPLS SMP N 2 KRETEK tahun ajaran 2023/2024 dibuka oleh Kepala Sekolah Bapak Setyo Mawarto S.Pd., M.Pd. Beliau berpesan kepada seluruh peserta didik baru agar mengikuti kegiatan dengan Istiqomah serta penuh semangat MPLS dilaksanakan selama 5 hari dari hari Senin, 10 juli s/d Jum'at, 14 juli 2023. 

Pada hari pertama berlangsunya kegiatan MPLS, SMPN 2 KRETEK mengundang salah satu anggota dewan pendidikan DIY yakni Drs. Totok Sudarto, M.Pd sebagai narasumber. Beliau mengajarkan materi tentang unggah ungguh tata Krama Yogyakarta.Para peserta didik SMP N 2 KRETEK diajak untuk meningkatkan budaya DIY melalui materi baru yakni Pembelajaran Keistimewaan Jogjakarta (PKJ). Materi tersebut meruntut pada kata NGAJENI. “NGA” dalam arti ngapurancang yaitu cara dan sikap kita saat berbicara dengan orang lain. “JE” yakni jempol, yang berarti mengangkat tangan dengan jempol saat ingin bertanya. “I” adalah injih, artinya saat seseorang bertanya dijawab injih. Selain itu beliau juga mengajarkan para murid SMPN 2 KRETEK untuk selalu mengucapkan sugeng enjing, sugeng siang, sugeng enjang, dan sugeng ndalu. Adapun cara mempraktikkannya yaitu ketika ada seseorang yang sedang lewat mengucapkan nuwun sewun sambil membungkuk. 

Materi yang kedua diisi dari Kepolisian yang dihadiri dari Polsek Kretek. Beliau menyampaiakan materi tentang tata tertib berkendara. Tak terkecuali tentang arti tanda rambu-rambu lalu lintas. Beliau juga berpesan kepada para peserta didik untuk jangan berkendara jika belum mempunyai SIM dan jangan sampai mengikuti geng-geng motor yang tidak jelas dan tidak ada gunanya.

Selama kegiatan berlangsung, semua peserta MPLS sangat antusias. Kegiatan MPLS ini melibatkan semua pihak baik dari kepala sekolah, guru, karyawan, dan OSIS. Materi MPLS di harapkan dapat membekali peserta didik sekaligus mengaplikasikannya baik di dalam maupun di luar sekolah. Hal ini tak lain guna menjadikan diri menjadi pribadi yang lebih baik dan juga turut memajukan sekolah.