Road Show PGSP – SMP Negeri 2 Kretek

Parangtritis Geomaritime Science Park (PGSP) memiliki kegiatan unggulan diantaranya ialah Roadshow ke sekolah-sekolah di Daerah Istimewa Yogyakarta, kali ini sekolah yang bekerjasama dengan PGSP dalam agenda Roadshow adalah SMP Negeri 2 Kretek, Bantul. Lain halnya dengan kegiatan sebelumnya, PGSP menguinjungi sekolah yang bersangkutan untuk presentasi profil instansi dan kemuseuman sertan demonstrasi pesawat nir awak, kali ini sekolah yang diundang untuk berkunjung ke PGSP sekaligus mengenalkan museum gumuk pasir.

Kali ini, kegiatan diikuti sebanyak 108 peserta didik dari kelas VIII SMP Negeri 2 Kretek serta guru pendamping sebanyak 5 orang. Acara dimulai pada pukul 09:00 WIB terbagi atas sub kegiatan yang bertemakan edutainment. Kegiatan di awalai dengan registrasi peserta kemudian sesi foto bersama di Gedung Kerucut sebagai maskot PGSP. Kegiatan selanjutnya adalah materi studio yang berisikan Presentasi Profil PGSP berdasarkan sejarah pembangunannya, kegiatan pokok PGSP serta peran PGSP bagi masyarakat. Materi selanjutnya adalah mengenai pentingnya pelestarian restorasi Gumuk Pasir Parangtritis. Hal ini menjadi penting mengingat peserta didik yang terlibat dalam kegiatan Roadshow ini merupakan masyarakat Parangtritis. Perlu dan menjadi penting untuk diketahui akan pentingnya Gumuk Pasir Barkhan, yang menjadi geoheritage, dan satu-satunya Gumuk Pasir aktif di Indonesia. Kegiatan selanjutnya ialah edutainment dengan pembagian doorprize pada  sesi teka-teki silang. Teka teki silang berisi materi pokok yang diperoleh dari presentasi dan tayangan video edukasi gumuk pasir barkhan Parangtritis.

Tidak hanya kelas duduk di studio, Peserta diajak berkeliling museum gedung kerucut untuk diperkenalkan ekosistem pesisir Bantul, alat-alat pemetaan serta jenis-jenis batuan, dan tidak kalah penting peserta dikenalkan dengan proses pembentukan gumuk pasir yang ada di Parangtritis melalui lorong pengetahuan.

Sesi akhir pada kegiatan Roadshow, peserta diperkenalkan dengan pesawat udara nir-awak jenis copter yang digunakan dalam pemotretan dan pemetaan. Selanjutnya peserta membentuk pola karakter tulisan “SPEDUTEX” sebagai slogan SMP Negeri Dua Kretek.

Seluruh kegiatan berjalan lancar, diakhiri pada pukul 10:40 WIB, kegiatan ini diharapkan mampu mendorong peserta didik untuk tertarik pada museum serta pemahaman akan pentingnya restorasi gumuk pasir di Parangtrisit. Pengetahuan akan sumberdaya alam yang ada di Bantul, khususnya di Desa Parangtritis.